Gunug samalas lombok |
THEMANDALIKA - Letusan Gunung Samalas Merupakan Jawaban Para peneliti atas Misteri 1258.
Penelitian mendalam Terus Di lakukan Hingga mengerucut pada Gunung Di Indonesia Yang Tidak begitu di kenal Oleh Orang Indonesia Khususnya Lombok Pada Umumnya.
Tertulis pada Sebuah tulisan Yang di tulis oleh 15 ahli gunung merapi dunia termasuk ahli biologi asal indonesia.
Pencarian tidak hanya di lakukan melalui data stratigrafi dan Geomorpologi Fullkanologistik, penanggalan radio karbon dan sebagainya, Namun Juga melakukan Pencarian tertulis Melalui Naskah kuno Mengenai sejarah Lombok Hingga di temukan BABAD LOMBOK Yang mengisahan tentang besarnya letusan Gunung Api di Lombok.
Meletusnya gunung samalas lombok |
Gunung Samalas Adalah Gunung Yang Terbesar Di Indonesia pada Tahun 1250 an Yang merupakan Induk dari Gunung Rinjani .
Sejarah Gunung Samalas Bisa Di temukan di Buku-buku kuno Prasasti Babad Lombok yang mengisahkan betapa besarnya letusan gunung Samalas di lombok.
Buku kuno Babad lombok ini berbentuk daun Lontar dan masih tersimpan rapi di musium Nusa tenggara Barat Namun di tulisan tersebut tidak memiliki atau tidak tertera nama penulisnya, Akan tetapi Menurut penelitian dari Lead Universe dari inggris bahwa yang menulis itu adalah RADEN WIRENAME dari seorang sastrawan di Pringgabaya Lombok Timur.
Naskah Kuno Babad Lombok mengisahkan tentang letusan gunung samalas yang terjadi selama 7 hari Berturut-turut, tertulis juga akibat dari letusan gunung samalas yaitu runtuhnya dua kerajaan besar lombok, kedahsyatan yag menandatakan berakhirnya era kuno sasak dan memasuki era baru .
Asala Mula Nama Samalas ini Berasal Dari prasasti Babad Lombok.
Segara anak rinjani |
Segara Anak Merupakan kaldera Luas di kompleks gunung rinjani ini Di yakini sebagai Jejak Lokasi Gunung Samalas Purba, Letusan Gunung Samalas Ini tidak hanya menyisakan kaldera luas Segara anak Melainkan juga membentuk gunung Api baru Bernama Gunung Baru Jari.
Gunung Krakatau dan gunung tambora masih masuk ke dalam letusan gunung api terbesar di indonesia , bagaimana jika di bandingkan dengan letusan gunung Samala di Lombok.
LETUSAN GUNUNG KRAKATAU
- Meletus pada Tahun 1883
( 2/3 bagian Krakatau Runtuh dan menyisakan letusan berantai ).
-36.417-120.000 Korban Jiwa
- 12 Juta Ton Sulfur ke Atmosfer
- Menyebabkan Musim dingin Pulkanik
- Mengurangi suhu di seluruh dunia dengan rata-rata 1,2 drajat cc
- Suhu tidak Normal Selama 5 Tahun
LETUSAN GUNUNG TAMBORA
- Meletus Pada Tahun 1815
( Letusan Terdengar Hingga ke Pulau Sumatra )
- 17.000 Korban Jiwa
-Tinggi Asap Letusan Lebih dari 43 KM
-Memuntahkan Material 33 Km Kubik
-Tahun Tanpa Musim panas di Amerika dan Eropa.
LETUSAN GUNUNG SAMALAS
-Meletus Pada Tahun 1257
-Memuntahka Material 40 Km Kubik batu dan abu
-Ketinggian Asap Abu Pulkanik letusan Hingga 40 Km ke atas
- Letusan Mencapai dua Kutub es di dunia Mengakibatkan kelaparan besar di eropa
- Cuaca Dingin Sepanjang Tahun
- Hujan Tanpa Henti Hingga Banjir
Dari perbandingan Letusan tersebut bisa di simpulkan bahwa gunung Samalas Merupkan Gunung dengan letusan terbesar sepanjang sejarah di dunia, dan gunung dengan letusan yang menutup era kuno di dunia dan yang menimbulkan era baru.
Sejarah ini terbilang masih banyak orang yang belum tahu, karna sejarah ini sudah hampir 200-300 tahun yang lalu, dan jarang di temukan di buku-buku selain buku-buku kuno Babad Lombok.
Sekian . Semoga artikel mengenai sejarah ini bermanfaat dan menambah pengetahuan anda .
Penulis : Sulhan